Permasalahannya, kita hanya suka jeprat-jepret saja tetapi tidak rajin untuk menyimpan dokumentasi tersebut. Pengalaman saya, ketika ada sebuah laporan yang mengharuskan menyertakan foto dokumentasi sebagai bukti keikutsertaan kegiatan, saya kebingungan untuk mencari file-file.
Akhirnya saya mempunyai solusi, yang menurut saya sih efisien.
1. Menyimpan pada album facebook
Facebook menyediakan fitur membuat album, dan didalamnya bisa menampung banyak foto dengan ukuran berapapun. Namun, ukuran tersebut akan otomatis terkompres. Tapi bagi saya tidak masalah, karena yang saya butuhkan hanya dokumentasi bukan kualitas gambar.
2. Menyimpan pada google drive
Kalau disini, kita bisa menyimpan dengan ukuran yang sama dengan file aslinya. Hanya kendala yang saya hadapi yaitu batasan ukuran upload file. Kecuali jika kita membeli ruang tambahan untuk google drive kita.
Kelebihan Google Drive
Selain paling aman, menurut saya Google drive memiliki kelebihan seperti berikut ini.
1. Untuk pengguna gratis, disediakan ruang penyimpanan sebesar 15 GB (Gyga Bite). Ruang penyimpanan ini bisa kita tambah dengan cara upgrade akun kita ke premium. Untuk ruang penyimpanan sebesar 100GB, kita akan dikenakan tarif 26.900 per bulan atau jika membayar per tahun, kita hanya dikenakan biaya 269.000. Sedangkan jika ingin ruang penyimpanan 1 TB (Terra Bite) kita dikenakan biaya 135.000 per bulan, atau 1.350.000 per tahun. Untuk 2 TB biayanya 270.000 per bulan. 10 TB biayanya 1.350.000 per bulan. 20 TB biayanya 2.700.000 per bulan.
2. Proses upload dan download file yang sangat cepat.
3. Ada aplikasi androidnya yang bisa kita install di smartphone.
4. File yang kita simpan dapat kita akses secara offline (tanpa koneksi internet)
5. Kita dapat mengontrol siapa saja yang dapat mengakses file kita.
6. Kita dapat dengan mudah membagikan file kita kepada orang yang kita inginkan.
Menurut saya 2 cara diatas dapat membantu menyimpan foto-foto kegiatan penting yang sewaktu-waktu bisa kita unduh kembali. Mungkin ada banyak cara, silakan dicoba, nantinya bisa kita jadikan referensi bersama.
1. Menyimpan pada album facebook
Facebook menyediakan fitur membuat album, dan didalamnya bisa menampung banyak foto dengan ukuran berapapun. Namun, ukuran tersebut akan otomatis terkompres. Tapi bagi saya tidak masalah, karena yang saya butuhkan hanya dokumentasi bukan kualitas gambar.
2. Menyimpan pada google drive
Kalau disini, kita bisa menyimpan dengan ukuran yang sama dengan file aslinya. Hanya kendala yang saya hadapi yaitu batasan ukuran upload file. Kecuali jika kita membeli ruang tambahan untuk google drive kita.
Kelebihan Google Drive
Selain paling aman, menurut saya Google drive memiliki kelebihan seperti berikut ini.
1. Untuk pengguna gratis, disediakan ruang penyimpanan sebesar 15 GB (Gyga Bite). Ruang penyimpanan ini bisa kita tambah dengan cara upgrade akun kita ke premium. Untuk ruang penyimpanan sebesar 100GB, kita akan dikenakan tarif 26.900 per bulan atau jika membayar per tahun, kita hanya dikenakan biaya 269.000. Sedangkan jika ingin ruang penyimpanan 1 TB (Terra Bite) kita dikenakan biaya 135.000 per bulan, atau 1.350.000 per tahun. Untuk 2 TB biayanya 270.000 per bulan. 10 TB biayanya 1.350.000 per bulan. 20 TB biayanya 2.700.000 per bulan.
2. Proses upload dan download file yang sangat cepat.
3. Ada aplikasi androidnya yang bisa kita install di smartphone.
4. File yang kita simpan dapat kita akses secara offline (tanpa koneksi internet)
5. Kita dapat mengontrol siapa saja yang dapat mengakses file kita.
6. Kita dapat dengan mudah membagikan file kita kepada orang yang kita inginkan.
Menurut saya 2 cara diatas dapat membantu menyimpan foto-foto kegiatan penting yang sewaktu-waktu bisa kita unduh kembali. Mungkin ada banyak cara, silakan dicoba, nantinya bisa kita jadikan referensi bersama.
Comments
Post a Comment